pupuk cair merupakan pupuk tambahan yang kaya akan unsur hara mikro. Sedangkan pupuk kompos/pupuk organik padat merupakan pupuk utama yang kaya akan unsur hara makro.
Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat pupuk cair organik yaitu :
- Bahan material organik
1. kotoran kambing/sapi/ayam (paling bagus kotoran ayam petelur/pedaging karena banyak mengandung sentrat),
2. hijauan/daun-daunan dari kelompok kacang-kacangan dan daun rumput gajahan yang biasa digunakan sebagai makanan ternak sapi,
3. sisa sayuran, limbah organik dapur (air cucian beras),
4. gedebog pisang (paling bagus bagian bonggol pisang dari pisang yang belum berbuah)/Rebung bambu di ambil rebung dari bambu tali. Pengambilan rebung antara jam 5-6 pagi dan 3 hari sebelumnya tidak turun hujan. Banyak mengandung hormon auksin.
5. Sisa buah-buahan (pepaya, nanas, mangga, dll)
- Mikroba untuk fermentasi (EM4),
- Tetes tebu/ Gula pasir/ Gula jawa
- Air kelapa, urine Hewan
- Air yang tidak mengandung kaporit
- Tong yang kedap udara
- Kapur dolomit
Cara pembuatan pupuk cair organik :
- Sisa sayuran, sisa buah-buahan, hijauan daun-daunan dan gedebog pisang/rebung dicacah. Kemudian di masukkan ke dalam tong
- Masukkan kotoran kambing/sapi/ayam kedalam tong
- Masukkan EM4 yang telah dicampur dengan larutan gula
- Masukkan air kelapa, urine hewan, kapur dolomit dan air sampai tong penuh
2 bagian bahan organik 1 bagian air
- Tutup tong, tunggu hingga 15 hari / 2 minggu untuk mengecek kematangan. Apabila baunya wangi atau seperti tape berarti pupuk sudah jadi
- Untuk pemakaian pisahkan dengan saringan antara cairan dengan ampas, ampasnya bisa digunakan untuk pupuk padat.
- Pupuk siap digunakan dengan komposisi 1 liter pupuk cairng : 100 liter air. Pupuk bisa tahan sampai 6 bulan. Pupuk cair sebagai pupuk tambahan bisa diaplikasikan pada bunga, daun dan batang.
Proses pembuatan pupuk bisa dilakukan dengan cara aerob yaitu menggunakan bantuan aerator yang biasa digunakan pada akuarium. Atau secara anaerob dengan menggunakan tong yang kedap udara. Tong bisa didisain agar gas dalam tong bisa keluar tanpa ada gas yang bisa masuk ke dalam tong, disainnya seperti ini :
baca juga Pertanian organik
Silahkan memberi komentar yang membangun EmoticonEmoticon