Aku mendapatkan artikel tentang pengertian HRD dari tempat kerja ku, aku share siapa tahu bermanfaat bagi pembaca yang mau melamar pekerjaan atau yang sudah bekerja. Sekedar berbagi pengetahuan. Smoga bermanfaat
Tugas HR secara umum adalah membangun
kapabilitas SDM di dalam organisasi serta meningkatkan motivasi dan
produktivitas mereka, sehingga pada akhirnya visi, misi organisasi dapat
tercapai. Aktivitas besar fungsi HR
adalah melakukan rekrutmen untuk mendapatkan orang-orang yang sesuai, menempatkan
orang-orang pada tempat (fungsi/pekerjaan) yang sesuai dengan keahlian mereka
(staffing), memberikan pelatihan dan pengembangan untuk meningkatkan
ketrampilan dan kemampuan mereka (training & development), mempertahankan,
membangun, mengelola dan memotivasi mereka untuk bekerja sebaik mungkin
(managing performance), maupun mengatur proses perpisahan mereka dengan
organisasi baik karena pensiun maupun mengundurkan diri.
Semua itu dicapai antara lain dengan membangun
berbagai sistem dan program HR yang mendukung, mulai dari sistem rekrutmen,
staffing, performance management, compensation, training dan career
development, employee separation dan lain-lain.
Pengelolaan
dari sumber daya manusia yang merupakan tanggung jawab dari HRD, yang ideal
dalam sebuah organisasi memiliki 8 (delapan) aspek/pilar;
1.
Seleksi dan Rekrutmen;
Seleksi dan rekrutmen bertanggung jawab untuk menjawab kebutuhan
pegawai melalui penerimaan pegawai hingga penempatan para pegawai baru tersebut
di posisi-posisi yang tepat. Agar dapat
menjalankan fungsinya dengan baik (menempatkan orang yang tepat di posisi yang
tepat), maka biasanya fungsi ini sudah memiliki success profile sebagai acuan
yang membantu menyeleksi kandidat yang sesuai. Sedangkan untuk metode seleksi,
biasanya sangat bervariasi, mulai dari psikotest, interview, skill test,
referensi maupun assessment center.
2.
Pelatihan dan Pengembangan (Training and Development);
Training dan development memiliki fungsi yang menjaga kualitas
sumber daya manusia dalam organisasi melalui berbagai aktivitas pelatihan,
pendidikan dan pengembangan sebagai upaya peningkatan kemampuan dan
keterampilan kerja. Aktivitas ini dapat dilakukan secara internal maupun
eksternal. Menurut survey DDI mengenai Leadership Forecast 2005|2006, beberapa
metode pengembangan yang populer saat ini adalah on-the-job training dan
coaching disusul training.
3.
Compensation and Benefit;
Compensation and Benefit berfungsi untuk menyusun strategi hingga
implementasi atas seluruh kompensasi yang diterimakan kepada pegawai yang
mengacu pada kondisi pasar. Penilaian
kinerja merupakan upaya monitoring kesenjangan antara standard kinerja yang
diharapkan dengan aktual kinerja yang ditunjukkan.
4.
Manajemen Kinerja (Performance Management);
Performance management bertanggung jawab untuk merancang sistem
hingga implementasi penilaian kinerja para pegawai hingga laras dengan
objective yang harus dicapai oleh organisasi. Saat ini kami melihat berbagai
strategi/metode/sistem penilaian kinerja, namun kami percaya bahwa tanpa
eksekusi yang efektif maka strategi/metode/sistem yang sudah disusun akan
menjadi sia-sia.
5.
Perencanaan Karir (Career Planning);
Career Planning bertanggung jawab atas pengelolaan, perencanaan dan
jenjang karir bagi seluruh anggota organisasi. Fungsi ini menjawab setiap
pegawai memiliki jalur karir menurut tugas, tanggung jawab, dan kompetensi yang
ia miliki. Mengacu kepada kondisi jangka panjang, karir setiap pegawai akan
ditentukan oleh kelompok kerja di mana masing-masing pegawai bekerja (vertical
path), namun dengan mempertimbangkan besarnya organisasi masing-masing,
penyeberangan karir dari setiap kelompok tidak dapat dihindarkan (cross
functhin career path) atau bahkan berpindah dari satu kelompok ke kelompok
lainnya (horizontal carreer path).
6.
Hubungan Karyawan (Employee Relations);
Employee Relation Management biasanya juga berfungsi sebagai
internal PR bagi setiap kebutuhan pegawai terhadap informasi, kebijakan dan
peraturan perusahaan. Fungsi ini juga penting untuk menggali input-input dari
pegawai mengenai berbagai aspek dalam organisasi.
7.
Separation Management;
Separation Management adalah fungsi yang mengelola seluruh tindakan
pemutusan hubungan kerja dalam organisasi banyak yang disebabkan karena normal
separation (pensiun, habisnya masa kontrak, atau meninggal), forced separation
(indisipliner, dll), atau early retirement (pensiun sebelum masanya).
8.
Personnel Administration and HRIS;
Personnel Administration yang biasa dikenal dengan Personalia atau
Kepegawaian adalah fungsi yang mendukung terlaksananya fungsi HR yang lain.
Secara umum fungsi ini bertanggung jawab terhadap Employee Database, Payroll
dan pembayaran benefit lainnya, pinjaman karyawan, absensi, pencatatan cuti
tahunan.
Masing-masing
pilar inilah yang akan menopang kinerja fungsi HR dalam organisasi untuk dapat
menghasilkan sumber daya manusia berkualitas untuk menjawab kebutuhan bisnis
dalam organisasi.
Rekrutmen
(recruitment) adalah pelaksanaan
serangkaian aktivitas untuk mencari dan memikat pelamar kerja dengan motivasi,
kemampuan, keahlian dan pengetahuan yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan sdm dan dipekerjakan dalam dan oleh suatu organisasi atau perusahaan.
1.
MANPOWER PLANNING
Perencanaan
SDM atau manpower planning merupakan proses untuk menghitung dan merencanakan
jumlah kebutuhan pegawai yang paling optimal bagi perusahaan. Kegiatan ini
merupakan salah satu langkah awal untuk menciptakan jumlah karyawan yang paling
pas dengan kebutuhan perusahaan. Artinya tidak terlalu berlebih sehingga tidak
efisien atau kekurangan jumlah pegawai sehingga lambat mengantisipasi
perkembangan bisnis.
Ada tiga
faktor yang harus dipertimbangkan dalam melakukan perencanaan SDM.
1. Estimasi jumlah karyawan yang akan keluar (baik secara alami melalui proses
pensiun atau karena yang mengundurkan diri). Data karyawan yang akan pensiun
bisa dilihat dari database karyawan, sementara tren karyawan yang resign bisa
dilihat tren turn over pegawai dalam tiga tahun terakhir.
2. Rencana bisnis perusahaan di masa mendatang; apakah hendak melakukan
ekspansi pasar dan membuka cabang bisnis baru. Atau justru sebaliknya, akan
menghadapi penurunan penjualan sehingga operasi bisnis akan makin diciutkan.
Rencana bisnis ini sangat penting bagi proses perencanaan kebutuhan jumlah SDM.
3. Faktor yang ketiga yang juga harus dipertimbangkan dalam perencanaan
SDM adalah sumber daya keuangan perusahaan. Apakah perusahaan memiliki anggaran
yang cukup memadai untuk mempertahankan jumlah karyawan atau juga melakukan
penambahan. Atau sebaliknya, kondisi keuangan perusahaan kian sulit sehingga
justru harus dilakukan PHK.
Dalam
memprediksi jumlah pegawai yang dibutuhkan, perusahaan bisa menggunakan dua
metode.
1. Metode trend analysis. Metode ini digunakan untuk memprediksi
kebutuhan rekrutmen baru berdasar trend jumlah karyawan di masa lalu. Misal :
jumlah teknisi pada tiap akhir tahun selama lima tahun berturut-turut dihitung
dan dicatat. Tujuannya untuk mengidentifikasi trend perkembangan jumlah teknisi
yang dibutuhkan dimasa depan. Berdasar angka tren ini kemudian bisa
diperkirakan jumlah pegawai yang perlu direkrut.
2. Metode ratio analysis. Metode ini digunakan untuk memprediksi jumlah
rekrutmen baru berdasar rasio antara faktor tertentu (misal, jumlah pendapatan)
dengan jumlah karyawan yang dibutuhkan (misal : jumlah pegawai yang
diperlukan).
Misal: Jumlah
pendapatan tahun ini adalah Rp 100 milyar dan jumlah karyawan tahun ini adalah
100 orang; berarti rasionya adalah 1 karyawan = Rp 1 milyar. Jika estimasi
pendapatan tahun depan = Rp 110 milyar, maka estimasi kebutuhan karyawan baru =
10 orang (agar rasio 1 : Rp 1 milyar bisa tetap dipertahankan).
2. KUALIFIKASI SDM
Rekrutmen
antara lain meliputi upaya pencarian sejumlah calon karyawan yang memenuhi
syarat dalam jumlah tertentu sehingga dari mereka perusahaan dapat menyeleksi
orang-orang yang paling tepat untuk mengisi lowongan pekerjaan yang ada. Rekrutmen
merupakan komunikasi dua arah. Para pelamar menghendaki informasi yang akurat
mengenai seperti apa rasanya bekerja di dalam sebuah organisasi/perusahaan.
Sedangkan organisasi/perusahaan sangat menginginkan informasi yang akurat
tentang pelamar tersebut jika kelak mereka menjadi karyawan.
Adapun dalam proses rekrutmen meliputi beberapa poin
penting, yaitu sebagai berikut:
1.
Penyusunan strategi untuk
merekrut
Dalam penyusunan strategi ini, peran HRD bertanggung jawab dalam
menentukan kualifikasi-kualifikasi pekerjaan, bagaimana karyawan direkrut, dimana
tempatnya, dan kapan pelaksanaannya;
2.
Penyaringan atau penyisihan
pelamar-pelamar kerja yang tidak cocok;
Di dalam proses ini memerlukan perhatian besar khususnya untuk
membendung diskualifikasi karena alasan yang tidak tepat.
3.
Pembuatan kumpulan pelamar;
Kelompok pelamar yang sudah disaring merupakan
kumpulan individu-individu yang telah sesuai dengan kriteria yang ditetapkan
oleh perekrut dan merupakan kandidat yang layak untuk posisi yang dibutuhkan.
3. SUMBER-SUMBER REKRUTMEN
Sumber-sumber
rekrutmen adalah pelamar langsung, lamaran tertulis, lamaran berdasarkan
informasi orang lain, jalur iklan, perusahaan penempatan tenaga kerja,
perusahaan pencari tenaga kerja profesional, lembaga pendidikan, organisasi
profesi, serikat pekerja, dan melalui balai latihan kerja milik pemerintah.
1. Pelamar Langsung
Pelamar
langsung sering dikenal dengan istilah “applications at the gate”.
Artinya para pencari pekerjaan datang sendiri ke suatu organisasi untuk
melamar, ada kalanya tanpa mengetahui apakah di organisasi yang bersangkutan
ada atau tidak ada lowongan yang sesuai dengan pengetahuan, keterampilan atau
pengalaman pelamar yang bersangkutan.
2. Lamaran Tertulis
Para
pelamar yang mengajukan lamaran tertulis melengkapi surat lamarannya dengan
berbagai bahan tertulis mengenai dirinya, seperti surat keterangan berbadan
sehat dari dokter, surat kelakuan baik dari instansi pemerintah yang berwenang,
salinan atau fotokopi ijasah dan piagam yang dimiliki, surat referensi dan
dokumen lainnya yang dianggap perlu diketahui oleh perekrut tenaga kerja baru
yang akan menerima dan meneliti surat lamaran tersebut.
3. Lamaran Berdasarkan Informasi
Orang Dalam
Para
anggota organisasi berbagai pihak yang diketahuinya sedang mencari pekerjaan
dan menganjurkan mereka mengajukan lamaran. Berbagai pihak itu dapat sanak
saudara, tetangga, teman sekolah, bersal dari suatu daerah dan lain sebagainya.
Sumber rekrutmen ini layak dipertimbangkan karena beberapa alasan, yaitu:
·
para pencari tenaga kerja baru
memperoleh bantuan dari pihak dalam organisasi untuk mencari tenaga kerja baru
sehingga biaya yang harus dipikul oleh organisasi menjadi lebih ringan.
·
para pegawai yang
menginformasikan lowongan itu kepada teman atau kenalannya agar berusaha agar
hanya yang paling memenuhi syaratlah yang melamar.
·
para pelamar sudah memiliki
bahan informasi tentang organisasi yang akan dimasukinya sehingga lebih mudah
melakukan berbagai penyesuaian yang diperlukan jika lamarannya ternyata
diterima.
·
pengalaman banyak organisasi
menunjukkan bahwa pekerja yang diterima melalui jalur ini menjadi pekerja yang
baik karena mereka biasanya berusaha untuk tidak mengecewakan orang yang
membawa mereka ke dalam organisasi.
4. Iklan
Pemasangan
iklan merupakan salah satu jalur rekrutmen yang paling sering dan paling banyak
digunakan. Iklan dapat dipasang diberbagai tempat dan menggunakan berbagai
media, baik visual, audio, maupun yang bersifat audio visual.
ü Iklan Koran
o Cari koran yang cukup banyak peminatnya di daerah tersebut
o Tentukan waktu pasang iklan yang efektif (misalnya hari Sabtu)
ü Brosur
o
Menyebarkan & Menempelkan
brosur lowongan pekerjaan di lokasi-lokasi yang cukup strategis (misalnya
pasar, mall, kendaraan umum, sekolah/kampus, balai warga, kantor RW/RT,
Kelurahan, kantor pos, dll)
o
Memberikan informasi lowongan
pekerjaan di setiap brosur yang dicetak,
dengan juga mencantumkan nomer contact person (HRD/PIC/Kacab)
ü Media Elektronik
o Internet (website & mailing list)
o Radio (di program-program yang digemari oleh kalangan usia yang
dibutuhkan)
ü Kerjasama dengan Instansi
o Sekolah (misalnya meminta daftar alumus 3 tahun terakhir dan
menawarkan langsung via telpon/datang langsung ke rumah ybs)
o Kelurahan/RT/RW (misalnya meminta data-data warga yang belum bekerja
untuk ditawarkan pekerjaan)
o Jobfair (misalnya bekerjasama dengan kampus-kampus, pusat pelatihan,
lembaga kursus dengan sebelumnya mencari informasi tentang tanggal pelaksanaan
dan biaya keikutsertaan)
o Campus Hiring
1 comments:
Write commentsBarangnya Duluan Bayar Belakangan
ReplyPerihal:
DVD Presentasi New Version 885MB/906 Files HRD (Human Resource Development), 5S, AHP, Audit Internal, Balanced Score, CPOB, HACCP dan GMP (Analisa Keamanan Pangan), ISO 9001:2015, ISO 14001:2015 (Manajemen Lingkungan), Audit Interna - ISO:14001, ISO 15489 (Manajemen Kearsipan), ISO: 17025 (Manajemen Laboratorium), ISO: 22000 (Manajemen Keamanan Pangan), ISO/TS : 16949 (Manajemen Otomotif), ISO/IEC 17799:2000 (Manajemen Keamanan Informasi), Manajemen Perkantoran, Malcolm Baldridge National Quality Awards (MBNQA), SA 8000 (Manajemen Ketenagakerjaan), Six Sigma, Safety, OHSAS dan SMK3
Jika perusahaan Anda memiliki kebutuhan yang berkaitan dengan HRD, (Human Resource Development), 5S (Dasar dasar tentang Rapi, Bersih dan Tertata), AHP (Analytic Hierarchy Process), Audit Internal, Balanced Score, CPOB, HACCP dan GMP (Analisa Keamanan Pangan), ISO diantaranya (9001:2015, 14001:2015 (Manajemen Lingkungan), 14001 (Audit Internal Manajemen Lingkungan), 15489 (Manajemen Kearsipan), 17025 (Manajemen Laboratorium), 22000 (Manajemen Keamanan Pangan), ISO/TS 16949 (Manajemen Otomotif), ISO/IEC 17799:2000 (Manajemen Keamanan Informasi), Manajemen Perkantoran, MBNQA (Malcolm Baldridge National Quality Awards), SA 8000 (Manajemen Ketenagakerjaan), Six Sigma, Safety, OHSAS dan SMK3 (Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja); akan tetapi mungkin perusahaan dimana Anda bekerja memiliki budget yang terbatas, waktu yang sempit, dan berbagai kendala faktor lainnya untuk mengikuti seminar atau training dengan topik tersebut di atas yang rata-rata kisaran harganya 1,5 - 4,5 juta per orang.
Maka berikut ini adalah salah satu solusi terbaik yaitu kumpulan presentasi untuk kebutuhan perusahaan Anda atau bahkan untuk Anda pribadi yang dikemas dalam 1 (satu) CD/DVD yang berisi hampir 2 GB/Total +1800 Files. Dengan isi sebagai berikut, dengan format semuanya powerpoint, pdf, word, dan excel :
Daftar Isi selengkapnya bisa dibaca ----->DISINI<----
Khusus bagi yang berminat kami menawarkan untuk mengirimkan 1 keping CD tersebut, dengan menggantikan biaya pembuatan dan biaya pengiriman (khusus untuk pulau Jawa) dengan biaya sejumlah Rp. 125.000,- (#seratus dua puluh lima ribu rupiah#) included, sedangkan untuk diluar pulau Jawa dengan biaya sejumlah Rp. 175.000,- (#seratus tujuh puluh lima puluh ribu rupiah#) included
Catatan :
Jika Bapak dan Ibu menginginkan copy DVD untuk dikirimkan terlebih dahulu, mohon untuk segera mengirimkan :
Nama Lengkap :
Perusahaan/Instansi :
alamat lengkap pengiriman (rumah/ kantor bekerja) :
email (pribadi/kantor) :
Bidang Pekerjaan saat ini :
Telepon (Rumah/Kantor) :
Facsimile :
No. HP :
kirim email ke : gentamandiri@gmail.com atau sms/wa/telp ke 0895-3882-46806 (untuk memudahkan pihak Pandu Siwi dan Indo logistic maupun tracing kami baik pengiriman maupun transfernya), baru dilakukan transfer setelah copy DVD diterima Bapak dan Ibu, paling lambat 3 hari setelah penerimaan copy DVD.
atau FAST RESPOND VIA WA ADMIN KLIK ----->DISINI<----
Demikian yang saya sampaikan, semoga bisa memberikan manfaat dan menjadikan ilmu yang berguna. Terima kasih banyak, dan sekali lagi mohon maaf bila tidak berkenan.
Hormat Kami,
Gentamandiri Group
Telp/SMS/WA/ : 0895-3882-46806
Pin BBM : D280498C
Silahkan memberi komentar yang membangun EmoticonEmoticon